Mekanisme Kerja Bakteri & Resistensi Anti-biotik/Anti-Mikroba

Mekanisme Kerja Bakteri :

1.Transformasi

   Bakteri masuk ke dalam sel bakteri resepien ( Penerima) selanjutnya fragment ADN ini bersatu dengan genom resepien.Hanya strain kompeten yang dapat ditransformasikan.Strain kompeten ialah sel bakteri yang mengambil suatu molekul DNA dan mentransformasikannya,

2.Transduksi.

    Ditemukan oleh Norton Zinder dan Joshua Leaderberg pada tahun 1952.Reproduksi bakteri cara ini tidak melaluik kontak langsung dua bakteri,tetapi diperlukan adanya materi sebagai perantara yaitu virus yang hidup pada inang bakteri (Bacteriofage)

3.Konjungsi

    Diperlukan kontak langsung antara sel donor dengan sel resepien agar terjadi pemindahan bahan genetik.Pada proses konjugasi dapat dipindahkan bahan genetik yang lebih panjang.Kemampuan bertidan sebagai donot atau resepien ditentukan oleh materi genetik disebut faktor kelamin (Faktor Seks) atau faktor F.sel resepien dinyatakan dengan F.Proses konjugasi hanya dapat ditunjukkan pada bakteri gram negatif

Resistensi Bakteri terhadap anti-biotik / anti-mikroba :

    Secara garis besar kuman/bakteri dapat menjadi resisten terhadap suatu AM melalui 3 mekanisme :

1.Obat tidak dapat mencapai tempat kerjanya didalam sel mikroba.

2.Inaktivasi Obat

4.Mikroba mengubah tempat ikatan (Binding sites) AM

Penyebaran resistensi :

-Mutasi

-Transduksi

-Transformasi

-Konjugasi

Faktor yang memudahkan berkembangnya resistensi di klinik :

- Penggunaan antimikroba yang sering

- Penggunaan antimikroba yang irrasional

- =========//======= yang berlebihan

- =========//======= untuk jangka waktu yang lama